ASEAN
indonesia berperan aktif dalam organisasi internasional khususnya di asia tenggara
salah satu dari organisasi tersebut adalah ASEAN.
ASEAN adalah Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau lebih populer dengan sebutan Association of Southeast Asian Nations merupakan sebuah organisasi geopolitik dan ekonomi dari negara-negara di kawasan Asia tenggara.
beberapa peran indonesia dalam ASEAN adalah
- sebagai penengah konflik dan perang sipil di kamboja
- mewakili ASEAN dalam perdamaian dunia
- penggegas lahirnya ASEAN
KAA ( konferensi asia-afrika )
KAA bermula dari Perang Dunia II yang telah berakhir. Berakhirnya Perang Dunia II, memunculkan dua kekuatan adidaya baru di antaranya Amerika Serikat, dan Uni Soviet.
sejak abad ke-15, kawasan Asia-Afrika mengalami masalah penjajahan yang krusial walaupun sejak tahun 1945 memperoleh kemerdekaannya. Negara-negara yang memperoleh kemerdekaan di antaranya Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Kemudian, Republik Demokrasi Vietnam pada tanggal 2 September 1945. Lalu, Filipina pada tanggal 4 Juli 1946, serta negara-negara lainnya yang baru merdeka pada tahun 1945-an.
Pada awal tahun 1954, Perdana Menteri Ceylon, Sir John Kotelawala, mengadakan suatu pertemuan informal dengan mengundang para perdana menteri dari Birma diwakili oleh U Nu, India diwakili oleh Jawaharlal Nehru, Pakistan diwakili oleh Mohammed Ali, serta Indonesia yang diwakili oleh Ali Sastroamidjojo.
sebelum pertemuan berlangsung soekarno memiliki ide dan menegaskan kepada ali sastromidjojo untuk menyampaikan idenya pada saat pertemuan tersebut.
ide tersebut ditunjukan untuk membangun solaridaritas negara asia-afrika.
konferensi asia-afrika berlangsung dari 18-24 april 1955 yang dihadiri oleh 29 negara dan ditempatkan di bandung.
Deklarasi Djuanda
Deklarasi Djuanda dicetuskan oleh Perdana Menteri Djuanda Kartawidjaja pada tanggal 13 Desember 1957. Terbentuknya Deklarasi ini, menentukan luas laut teritorial Indonesia. Ide pembentukan Deklarasi Djuanda adalahtuntutan pimpinan Departemen Pertahanan Keamanan RI tahun 1956 yang merasa hukum laut Indonesia saat itu yang berdasarkan ZEE 1939 belanda tidak menguntungkan kepentingan wilayah indonesia
Akhirnya, melalui Deklarasi Djuanda dinyatakan bahwa laut teritorial Indonesia berjarak 12 mil laut diukur dari garis-garis dasar yang menghubungkan titik terluar dari pulau terluar. Deklarasi Djuanda kemudian dikukuhkan melalui Perpu No. 4 Tahun 1960 dan melahirkan konsep “Wawasan Nusantara”. Pengakuan keputusan Deklarasi Djuanda diperjuangkan melalui Konvensi Hukum Laut atau lebih dikenal dengan United Nations Convention On The Law of The Sea (UNCLOS) yang diadakan oleh PBB.
Setelah diperjuangkan sekitar 25 tahun, akhirnya pada 16 November 1994, disetujui oleh 60 negara, dan dengan demikian hukum laut Indonesia telah diakui oleh dunia internasional.
Konferensi colombo dan konferensi bogor
Konferensi Colombo diselenggarakan pada April 1954, sementara Konferensi Bogor diselenggarakan pada Desember 1954. Pada konferensi Colombo, Indonesia mengusulkan untuk menyelanggarakan pertemuan antara negara-negara merdeka di Asia, dan Afrika. Pertemuan tersebut mengusung tujuan ganda. Tujuan pertama, meredakan ketegangan yang ditimbulkan oleh perang dingin. Tujuan kedua, meningkatkan perjuangan melawan penjajahan. Sementara itu, Konferensi Bogor menghasilkan beberapa keputusan di antaranya,
- Mengadakan KAA di Bandung pada bulan April 1955.
- Menetapkan kelima negara peserta Konferensi Bogor sebagai negara-negara sponsor.
- Menetapkan 25 negara-negara Asia Afrika yang akan diundang.
Indonesia masuk lagi ke PBB pada tahun berapa kak dan kenapa ?
ReplyDeletemulanya indonesia masuk pbb pada tahun 28 september 1950 namun sempat keluar, dan sempat masuk kembali pada tanggal 28 september 1966
Deleteindonesia juga kembali lagi ke PBB dengan tujuan untuk melanjutkan kerjasama penuh dengan Perserikatan Bangsa Bangsa, dan untuk melanjutkan partisipasinya dalam sesi ke-21 sidang Majelis Umum PBB.
DeleteApa tujuan penyelenggaraan Konferensi Bogor?
ReplyDeletemereka menyelenggarakan konferensi bogor untuk membahas persiapan konferensi asia afrika
Deletekereeen
ReplyDeleteBlognya berisi gambar dan penjelasan yg jelas, kerenππ
ReplyDeleteblognya sangat informatif ππ
ReplyDeleteBoleh jelaskan apa peran Indonesia dalam pencegahan konflik dan perang sipil di Kamboja?
ReplyDeletePeran indonesia dalam perang sipil di kamboja adalah sebagai penengah dan menyelesaikan perang tersebut.
Deleteindonesia mengadakan jakarta informal meeting untuk menyelesaikan permasalahan tersebut yang diwakili oleh Mochtar Kusumaadmaja, Coalition Government Of Democratic Kampuchea diwakili oleh Norodum Sihanouk, Vietnam diwakili oleh Nguyen Co Thach, dan People's Republic Of Kampuchea diwakili oleh Hun Sen.
pada meeting/pertemuan tersebut tercapai suatu persyaratan agar perang antar saudara tersebut dapat berakhir yakni:
- sepakat melakukan gencatan senjata
- mengirim pasukan PBB untuk mengawasi penarikan pasukan
- penggabungan kelompok bersenjata kamboja dalam sebuah kesatuan